Bandung, 18 Juli 2024 – Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung menggelar acara Pelepasan Peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tahun 2024 yang berlangsung penuh dengan antusias para panitia dan peserta di area parkir depan Gedung Kesenian ISBI Bandung. Rektor ISBI Bandung Dr. Retno Dwimarwati, S.Sn., M.Hum. secara resmi melepas 314 orang mahasiwa dari 5 program studi untuk menjalankan tugas KKN di 26 desa yang tersebar di 4 kecamatan Kabupaten Bandung Barat. Disamping itu pada kesempatan yang sama Rektor ISBI Bandung juga melepas 5 mahasiswa yang terpilih mengikuti KKN Kebangsaan Tahun 2024 yang akan diselenggarakan di Ambon.
Dalam sambutannya Dr. Retno menyampaikan rasa bangga dan berharap agar para mahasiswa dapat bersinergi dengan masyarakat dan berkontribusi dalam pengembangan objek pemajuan kebudayaan. Beliau berpesan agar para peserta KKN ISBI Bandung dapat menjaga etika, berpakaian sopan dan beradaptasi dengan sebaik mungkin dengan masyarakat.
“Temen-temen ke sana itu sebagai Wakil dari ISBI Bandung. Jadi tolong untuk selalu menjaga nama baik ISBI Bandung”, kata Dr. Retno.
KKN ISBI Bandung di Kabupaten Bandung Barat ini juga menjadi salah satu langkah awal ISBI Bandung memperkenalkan diri ke masyarakat yang ada di sana sebelum dibangunnya Kampus II di Kabupaten Bandung Barat. Melalui kontribusi terbaik yang akan diberikan oleh peserta KKN nanti, diharapkan dapat menarik dukungan dari masyarakat untuk ISBI Bandung.
Rektor juga menaruh harapan kepada peserta KKN agar dapat mencari dan menggali potensi apa saja yang dimiliki di masing-masing desa. Diawali dengan menginventarisir jumlah objek pemajuan kebudayaan yang bisa dikembangkan. Kemudian memilih 1 yang paling potensial untuk dikembangkan dan dijadikan keunggulan/ikon dari masing-masing desa ke depannya. Hal ini berkaitan tentu berkaitan erat dengan tema KKN ISBI Bandung tahun ini yakni Pengembangan Objek Pemajuan Kebudayaan melalui Pemberdayaan Masyarakat di Kabupaten Bandung Barat.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat ISBI Bandung sekaligus Penanggung Jawab Program KKN ISBI Bandung Tahun 2024 Ibu Neneng Yanti Khozanatu Lahpan., M.Hum., Ph.D menjelaskan dalam laporannya bahwa KKN ini adalah bentuk kontribusi perguruan tinggi khususnya mahasiswa untuk turut membangun negeri khususnya melalui desa. Mahasiswa diajak untuk memahami persoalan di masyarakat dan membantu mencari solusi.
“Kalian di sana adalah sebagai problem solver,” ucap Bu Neneng.
Beliau berharap hasil dari KKN ini dapat memberikan kontribusi dalam pendataan, pelestarian, pengembangan dan pembinaan objek pemajuan kebudayaan yang ada di Kabupaten Bandung Barat.
Acara ini turut dihadiri perwakilan dari Kabupaten Bandung Barat yakni Camat Ngamprah Ibu Agnes Virganty, S.STP., M.Si. bersama Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Ibu Fenny Puspadewi Hermawan, S.Pd., M.A.P. sebagai pihak yang menerima peserta KKN ISBI Bandung Tahun 2024.
“Kami pemerintah tidak dapat sendirian tetapi berkolaborasi pentahelix, dimana ada pemerintah, pihak swasta, media, masyarakat, dan tentunya ada dunia akademisi yang akan mengembangkan objek pemajuan kebudayaan kita di Bandung Barat. Diharapkan nanti bersama kita wujudkan adanya kampung budaya atau wisata budaya di Bandung Barat,” ujar Bu Agnes.
Beliau juga meminta para peserta yang akan melaksanakan KKN yang dimulai dari 18 Juli s.d 22 Agustus 2024 dapat memberikan yang terbaik, dari ilmu dan pengetahuan yang telah didapatkan di bangku kuliah selama beberapa semester kemarin dapat diimplementasikan di masyarakat melalui pemberdayaan dengan seluruh lembaga yang ada di desa.
Sebelum berangkat, Rektor ISBI Bandung mengenakan secara simbolis jaket KKN ISBI Bandung Tahun 2024 kepada 5 orang mahasiswa perwakilan dari 5 prodi yang mengikuti KKN ini. Kemudian dilanjutkan dengan penyerahan bendera ISBI Bandung kepada 1 orang mahasiswa perwakilan dari mahasiswa yang mengikuti KKN Kebangsaan Tahun 2024. Bendera fakultas juga diberikan oleh masing-masing Dekan Fakultas kepada 3 orang perwakilan mahasiswa peserta KKN.
Ilham Rahman Anwar, salah satu peserta KKN dari prodi Karawitan yang akan mengabdi di Desa Jaya Mekar, Kec. Padalarang mengungkanpkan antusiasmenya.
“Seru, mendapatkan pengalaman, ilmu, teman baru dari berbagai jurusan. Menjalankan KKN menjadi lebih kenal dan bersosialisasi dengan masyarakat, bu RW setempat sangat mendukung dengan teman-teman KKN, sehingga membuat lebih dekat dengan masyarakat. Selain itu, potensi budayanya juga sedang digali. Masih banyak hari-hari yang harus dilalui bersama dengan teman-teman KKN,” ungkapnya.
Hal yang serupa juga diekspresikan oleh Yuliana Nurul Aulia, peserta KKN di Desa Cikande, Kec. Saguling. Menurut Yuliana program KKN ini akan sangat menyenangkan dikarenakan bisa bergaul dengan masyarakat luar. Selain itu pada pelaksanaan KKN ini satu posko dengan teman-teman yang berbeda jurusan, sehingga melatih jiwa sosial kepada semua orang.
Pelepasan ini turut dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Sistem Informasi, dan Kerja Sama, Kepala Biro Akademik dan Umum, dan Para Dekan Fakultas bersama jajarannya, beserta para Dosen Pendamping Lapangan.
Semoga para peserta KKN ISBI Bandung Tahun 2024 dapat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik, serta memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.
Salam Seni dan Budaya!
ISBI Bandung
Centre of Creativity