“PEMBEKALAN KKN: PEMBERDAYAAN MASYARAKAT UNTUK PEMAJUAN KEBUDAYAAN”

“PEMBEKALAN KKN: PEMBERDAYAAN MASYARAKAT UNTUK PEMAJUAN KEBUDAYAAN”

ISBI Bandung- Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung Tahun 2024 segera diselenggarakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) ISBI Bandung. Sebelum pelepasan para peserta KKN yang akan dilakukan pada tanggal 18 Juli 2024, LPPM ISBI Bandung mengadakan kegiatan pembekalan kepada peserta KKN yang merupakan mahasiswa ISBI Bandung yang telah menempuh minimal semester VI dengan 90 SKS. Pembekalan yang dilaksanakan di Gedung Kesenian Sunan Ambu ISBI Bandung (10/07/2024) ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada para peserta mengenai tugas dan pengabdian yang akan dikerjakan, pengenalan desa sebagai lokasi KKN serta pembekalan untuk selalu menjaga etika, norma dan adab selama KKN termasuk interaksi dengan masyarakat setempat.

Pada KKN tahun ini, LPPM ISBI Bandung mengusung tema “Pengembangan Objek Pemajuan Kebudayaan melalui Pemberdayaan Masyarakat di Kabupaten Bandung Barat”. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Sistem Informasi, dan Kerja Sama, Ketua LPPM beserta jajarannya, Para Dekan Fakultas beserta jajarannya, dan para Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).

KKN merupakan salah satu wujud Tridarma Perguruan Tinggi melalui pemberian pengalaman belajar dan bekerja kepada para peserta tentang penerapan dan pengembangan ilmu, teknologi, dan seni di luar kampus. Tahun ini, kurang lebih 312 orang mahasiswa dari 5 (lima) program studi yakni Seni Tari, Seni Karawitan, Seni Teater, Seni Rupa dan Desain serta Antropologi Budaya mengikuti KKN ISBI Bandung. Semua peserta dibagi menjadi 26 kelompok yang akan ditempatkan di 26 desa yang berada di 4 kecamatan Kabupaten Bandung Barat. Masing-masing kelompok tersebut didampingi oleh 1 (satu) orang Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).

Dalam sambutannya, Neneng Yanti K.L., M.Hum., Ph.D sebagai Ketua LPPM ISBI Bandung memiliki harapan kepada peserta KKN.

“Hendaknya para mahasiswa membuat program yang sesuai dengan masyarakat yang kemudian disusun untuk program-programnya. Semoga mahasiswa dapat memperoleh pengalaman hidup serta dapat mengembangkan dan menerapkan pengetahuan akademik”, ucap Ibu Neneng.

Sesaat sebelum membuka kegiatan pembekalan KKN, Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Sistem Informasi, dan Kerja Sama ISBI Bandung Dr. Supriatna, S.Sn. M.Sn. menyampaikan agar para peserta KKN ISBI Bandung Tahun 2024 untuk bisa menyesuaikan program KKN dengan potensi yang dimiliki oleh desa.

“Kita harus menyesuaikan dengan kemampuan di desa atau sumber daya yang ada di desa”, tutur Pak Supriatna.

Kegiatan pembekalan KKN ini, LPPM ISBI Bandung menghadirkan oleh 2 (dua) narasumber yakni Ibu Poppy Savitri yang pernah menjabat sebagai Direktur Edukasi Ekonomi Kreatif (Bekraf) periode 2015-2019 dengan memberikan materi “Pemetaan Objek Pemajuan Kebudayaan di Kabupaten Bandung Barat, dan Bapak Hernandi Tismara, S.Sos., M.Si. Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bandung Barat yang memberikan materi “Meningkatan Potensi Ekonomi Desa Melalui KKN Berbasis Seni Budaya”. Pada sesi ini, narasumber didampingi oleh Sekretaris LPPM ISBI Bandung Bapak Iip Sarip Hidayana, S.Sn., M.Sn. sebagai moderator acara. Selain itu, LPPM ISBI Bandung menggandeng unit Kerja Sama dan Humas dan UPT Dokumentasi Seni untuk berbagi ilmu dalam strategi membuat reportase dan dokumentasi kegiatan. Hal ini sebagai ilmu dasar peserta dalam membuat reportase dari setiap kegiatan yang mereka laksanakan. Hasilnya tentu dapat mereka unggah di akun media sosial masing-masing kelompok. Ini bertujuan agar seluruh rangkaian kegiatan KKN yang dilakukan oleh peserta KKN dapat terdokumentasikan dan dipublikasikan dengan baik,

Melalui pembekalan KKN ini, diharapkan para peserta KKN dapat melaksanakan program KKN dengan lebih baik, dan memberikan kontribusi yang positif kepada masyaraka khususnya di bidang seni dan budaya, serta mendapatkan pengalaman dan pembelajaran yang berharga yang tidak didapatkan saat berada di kampus.

Facebook
YouTube
Instagram