Sebanyak 70 perguruan tinggi mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan XII Tahun 2024 yang diselenggarakan di Ambon. Ini merupakan program Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi yang dilaksanakan setiap tahun dengan menugaskan salah satu perguruan tinggi sebagai pelaksana/tuan rumah. Program ini melibatkan perguruan tinggi negeri maupun perguruan tinggi swasta dari seluruh tanah air. KKN Kebangsaan XII Tahun 2024 dibuka langsung oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris, M.Sc (Universitas Pattimura Ambon, 26 Juli 2024).
Pada kesempatan tahun ini, ISBI Bandung mengirimkan 5 mahasiswa terpilih yang sebelumnya telah melewati seleksi internal yang cukup ketat. Seleksi dimulai dari tahap administrasi, tahap seleksi tulisan hingga seleksi wawancara. Kelima mahasiswa tersebut akan bertugas mulai tanggal 26 Juli – 24 Agustus 2024. Lokasi pelaksanaan KKN Kebangsaan tersebar di desa-desa baik tingkat Kota maupun Kabupaten yang ada di Provinsi Maluku.
5 mahasiswa ISBI Bandung terpilih yaitu:
1. Nur Cholizah Qonitah: (Negeri Ullath, Saparua Timur, Kabupaten Maluku Tengah)
2. Zanja Billaa Azzahara: (Negeri Hukurila, Kec. Leitimur Selatan, Kota Ambon)
3. Muhammad Fadhly Fadhlillah: (Desa Layeni, Kec. Teon Nila Serua, Kab. Maluku Tengah)
4. Devika Aulia Dwita Putri: (Negeri Horale, Kec. Seram Utara Barat, Kab. Seram Bagian Barat)
5. Areta Maharani Adisetia: (Negeri Jerily, Kec. Teon Nila Serua, Kab. Maluku Tengah)
Rektor ISBI Bandung Dr. Retno Dwimarwati, S.Sen., M.Hum. berkesempatan hadir dan mengantarkan 5 mahasiswa ke KKN Kebangsaan, didampingi oleh Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat ISBI Bandung Ibu Neneng Yanti Khozanatu Lahpan, S.Ag., M.Hum., Ph.D. dan kemahasiswaan ISBI Bandung. Melalui kegiatan ini Rektor berharap para mahasiswa dapat berturut kontribusi pada pengembangan potensi desa-desa yang berada di wilayah kepulauan.
“Kalau saya sebetulnya sejak pembekalan sudah saya siapkan bahwa mereka adalah agen pemajuan kebudayaan, jadi mereka harus datang ke daerah menginventarisasi apa saja potensi yang dipunyai, yang ada di daerah tersebut. Kemudian kira-kira apa yang dapat dikembangkan kalau bisa, biasanya one village one product. Jadi biasanya bisa membuat ikon dari desa tersebut ini,” ungkap Rektor ISBI Bandung.
Beliau juga menyampaikan bahwa ketika mahasiswa telah berada di lapangan, mereka harus bisa melakukan apapun yang bisa dilakukan untuk membantu masyarakat.
Selain itu kegiatan ini menjadi tempat belajar mahasiswa untuk memperkokoh nilai-nilai kebangsaan dan memperkaya pengalaman melalui interaksi lintas budaya.
“Ketika mahasiswa terjun ke lapangan, ia harus tahu betul apasih sebetulnya yang dibutuhkan masyarakat dan kita mencoba untuk bersama-sama membangun membantu masyarakat jauh lebih baik saya kira demikian,” imbuhnya.
Partisipasi mahasiswa ISBI Bandung dalam KKN Kebangsaan XII diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat. Selain itu, pengalaman ini juga diharapkan dapat memberikan wawasan berharga bagi para mahasiswa, menguatkan komitmen mereka untuk terus berkontribusi dalam pengembangan seni dan budaya Indonesia.
Partisipasi kelima mahasiswa ISBI Bandung dalam KKN Kebangsaan XII tahun 2024 menunjukkan peran penting pendidikan seni budaya dalam pembangunan masyarakat. Melalui berbagai kegiatan yang akan mereka lakukan, diharapkan mereka dapat membawa perubahan positif dan membangun hubungan yang lebih erat antara dunia akademis dan masyarakat. Program seperti ini diharapkan terus berlanjut dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi seluruh pihak yang terlibat.Salam Seni dan Budaya!
ISBI Bandung
Centre of Creativity
